Saturday, April 15, 2017

Dokter Memvonis Suaminya "Hanya Bisa Hidup 1 Minggu", Ibu Hamil Ini Melakukan "Keputusan Mencengangkan" Agar Bayinya Sempat Bertemu Sang Ayah!

BACA JUGA :

BACA JUGA :

 duh tisu mana tisu..
Setiap ibu hamil pasti berharap anaknya lahir tepat waktu dan dalam keadaan sehat, tentunya tidak ada hidup yang berharap untuk melahirkan prematur, karena hal ini bisa membahayakan sang bayi. Namun seorang ibu asal Amerika bernama Diana Aulger memutuskan untuk melahirkan bayinya 2 minggu lebih awal setelah berdiskusi dengan dokter..

http://berita-suara.blogspot.com/2017/04/dokter-memvonis-suaminya-hanya-bisa.html

Diana yang sudah memiliki 4 anak ini, kini hamil anak kelimanya.
Mengapa dia rela mengambil keputusan membahayakan ini?

Karena dia berharap suaminya yang sekarat di rumah sakit sempat melihat bayinya untuk terakhir kalinya. Mark Aulger, suami Diana, mengidap kanker, walaupun penyakitnya sempat membaik di akhir tahun lalu, namun ternyata kini kambuh lagi dan membuat Mark tidak mampu bernafas dan perlu dirawat di rumah sakit. Dokter mengatakan, karena kanker paru-paru ini, Mark tidak bisa lagi kembali seperti dulu, ini penyakitnya sudah sangat parah dan nyawanya terancam.

Waktu Diana mengetahui hal ini, dia sangat sedih, dia sedang hamil tua saat itu.Waktu sampai dia melahirkan masih satu bulan, namun demi suaminya bisa melihat anaknya ini untuk terakhir kalinya, dia akhirnya mengambil keputusan membahayakan ini. Melahirkan anaknya lebih awal, demi sang suami, dia rela mengambil resiko ini.

Tidak lama, dokter mengatakan kalau usia Mark mungkin tidak lebih dari satu minggu lagi. Akhirnya 2 hari setelah dokter mengatakan hal itu, Diana melahirkan anak kelimanya. Keluarga ini kemudian berkumpul mengelilingi ranjang ayahnya dan membiarkan sang ayah menggendong anak kelimanya yang baru dilahirkan ini. Gambar ini sangat menyentuh banyak orang.

Mark menggendong bayinya selama 45 menit dan tidak rela untuk melepaskannya, semua orang yang melihat ini merasa, kalau anak bungsu Mark bisa memberikan semangat hidup bagi Mark. 2 hari setelah bayi itu dilahirkan, Mark sudah tidak mampu lagi menggendongnya, dia sudah dalam keadaan koma.

Namun walaupun demikian, dia masih bisa merasakan keberadaan anaknya ini. Ini merupakan keajaiban yang sangat luar biasa. Setiap kali anak bayinya bersuara, Mark akan memberikan sedikit respon.

Satu minggu setelah kejadian itu, Mark memeluk anak bayinya dengan ditemani keempat anaknya yang lain dan Diana pergi meninggalkan dunia ini.

Detik inilah keluarga ini saling berpelukan dengan erat mengantar kepergian ayah tercinta.

Walaupun Mark sudah pergi meninggalkan dunia ini, namun semangatnya dan cintanya pasti masih ada di dalam keluarga ini

Walaupun kehilangan orang yang dicintai sangat menyedihkan, namun keluarga ini ternyata masih menemukan kehangatan lewat kelahiran anggota keluarga yang baru ini.

Semoga keluarga mereka bisa hidup bahagia selalu yah!

BACA JUGA :

loading...

Related Posts

Dokter Memvonis Suaminya "Hanya Bisa Hidup 1 Minggu", Ibu Hamil Ini Melakukan "Keputusan Mencengangkan" Agar Bayinya Sempat Bertemu Sang Ayah!
4/ 5
Oleh